Detik pertemuan antara kita,
Tidak direncana.
Ianya seperti mimpi,
Yang baru menjadi realiti,
Ku harap redha Ilahi,
Agar dipelihara kesucian hati,
Seandainya bicara sepi ini
menjadi penhubung bicara,
ku terima dengan hati terbuka.
Ku berserah, ku bersujud,
ku bersyukur, ku bertahajud....
Atas segala ketentuanmu.... Ya Rabbi....
Coretan Rasa,
Tuan Auz
No comments:
Post a Comment